Glitter Words
[Glitterfy.com - *Glitter Words*] [url=http://www.glitterfy.com/][img]http://img41.glitterfy.com/13308/glitterfy3202831T539B81.gif[/img][/url]

Minggu, 30 Maret 2014

Rangkuman

KONSEP AKUNTANSI DARI PENGGABUNGAN USAHA DAN AKUNTANSI UNTUK INVESTASI DALAM SAHAM

Ada 2(dua) metode akuntansi yang digunakan dalam penggabungan usaha, antara lain :
1.      Pooling of Interest Method (Metode Penyatuan Kepemilikan)
Suatu penggabungan usaha dimana para pemilik perusahaan bergabung bersama-sama menjadi satu kesatuan yang tidak dapat berubah pada entitas akuntansi yang baru.
2.      Purchase Methode (Metode Pembelian)
Suatu penggabungan usaha dimana dari salah satu perusahaan yang bergabung mendapat aktiva bersih dari perusahaan yang bergabung dalam satu kesatuan usaha tersebut.

Contoh soal :
Pooling of Interest Method
Dibawah ini adalah neraca saldo PT Bunga dan PT Mawar per 31 Maret 1997

Akitva lain-lain                                   750.000.000                290.000.000
Beban-beban                                       150.000.000                60.000.000
Total debit                                           900.000.000                350.000.000
Modal saham @ 10.000                      500.000.000                200.000.000
Laba ditahan                                       200.000.000                50.000.000
Pendapatan                                         200.000.000                100.000.000   
Total Kredit                                        900.000.000                350.000.000
Apabila PT Bunga bermaksud ingin menggabungkan diri dengan PT Mawar, dengan penerbitan 22.000 lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp 10.000 untuk memperoleh aktiva tetap milik PT Mawar dimana dalam hal ini identitas PT Bunga tetap atau tidak aka nada perusahaan baru yang terbentuk, maka pencatatan yang dilakukan didalam pembukuan PT Bunga adalah sebagai berikut :

Aktiva lain-lain           Rp. 1.040.000.000
Beban-beban             Rp. 210.000.000
           
            Modal saham              Rp. 720.000.000
            Laba ditahan               Rp. 230.000.000
            Pendapatan                 Rp. 300.000.000

Keterangan
-          Aktiva lain-lain = Jumlah aktiva PT Bunga + Jumlah Aktiva PT Mawar
        = 750.000.000+290.000.000 = 1.040.000.000
-          Beban-beban = Jumlah beban PT Bunga + Jumlah Beban PT Mawar
    = 150.000.000 +60.000.000 = 210.000.000
-          Modal Saham = Modal Saham PT Bunga + (lembar saham x nilai nominal)
     = 500.000.000 + ( 22.000 x 10.000) = 720.000.000
-          Laba Ditaha = ( Aktiva lain-lain + Beban- beban) – ( Modal saham + Pendapatan)
  =  ( 1.040.000.000 + 210.000.000) – ( 720.000.000 + 300.000.000)
  =  1.250.000.000 - 1.020.000.000 = 230.000.000
-          Pendapatan = Jumlah Pendapatan PT Bunga + Jumlah Pendapatan PT Mawar
  = 200.000.000 + 100.000.000 = 300.000.000

Akuntansi Investasi Saham
            Pengertian investasi dalam saham adalah suatu perusahaan yang menanamkan sahamnya pada perusahaan lain dengan begitu perusahaan tersebut mempunyai investasi pada perusahaan lain yang ditujunya.
Ada 3 (tiga) metode pada penilaian Investasi, yaitu
1.      Metode Biaya
2.      Metode Ekuitas
3.      Metode Nilai Bersih Yang Dapat Direalisasikan

Penggunaan Metode Berdasarka Pada Kriteria Sebagai Berikut :
a.       Kepemilikan < 20% menggunakan metode biaya
b.      Kepemilikan 20% sampai 50% menggunakan metode ekuitas
c.       Kepemilikan 50% menggunakan metode ekuitas
d.      Kepemilikan bersifat nonpermanent menggunakan metode nilai bersih yang direalisasikan

Contoh Kasus menggunakan Metode Biaya

PT A (investor) membeli Rp. 150.000 lembar saham (15%) saham berhak suara PT B (Investee). Pada tanggal pelaporan keuangan PT B memperoleh laba Rp 50.000.000 dan PT B membagikan dividen sebesar Rp 40.000.000.
Dengan kepemilikan 15% (kurang dari 20%), maka secara akuntansi PT A wajib menggunakan Metode biaya untuk mempertanggung jawabkan investasinya, maka jurnal yang dibuat investor (PT.A)

-          Pada saat perolehan investasi
Investasi pada PT B          Rp. 150.000.000
      Kas / Bank                              Rp. 150.000.000
-          Pada saat PT B memperoleh laba tidak dijurnal karena kepemilikan tidak signifikan

-          Pada saat PT B membagikan dividen

Kas / Bank                                                Rp. 6.000.000
      Penghasilan Deviden                                      Rp. 6.000.000
Didapat dari 15% x Rp. 40.000.000

Jika posisi control terhadap perusahaan anak melalui pemilikan saham-sahamnya dan perusahaan anak memiliki lebih dari satu jenis saham, maka harus dibedakan besarnya bagian hak-hak pemegang saham menurut jenisnya masing-masing.
Kepemilikan satu saham menggunakan cost method sedangkan kepemilikan dua atau lebih saham menggunakan equity method.

      Banyak perusahaan yang menggunakan equity method karena sebagian besar perusahaan induk yang mempunyai kendali dan perusahaan anak hanya mengikuti pengendalian tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar